Zah Rahan Krangar |
Sejak awal pertandingan, tanda tanda Persipura akan meraih hasil positif dalam laga ini memang sudah bisa dilihat. Mutiara Hitam nyaris menguasai jalannya pertandingan untuk terus memberikan tekanan demi tekanan ke jantung pertahanan lawan. Persidafon yang berstatus tuan rumah pun dipaksa bermain bertahan.
Lini tengah yang solid dalam duel penguasaan bola nampaknya menjadi kunci sukses kemenangan persipura dalam laga derby tersebut. Ya, pemain dilini tengah seperti Manu wanggai dan Zah rahan serta sesekali dibantu Lim jun sik bahu membahu memaksa permainan sepenuhnya dibawah kontrol Persipura.
Namun dari beberapa nama yang sudah disebut tadi, Zah rahan nampaknya akan ditempatkan didaftar paling depan pemain yang layak dinobatkan sebagai man of the match dalam laga sore itu. Skill olah bola gelandang serang timnas liberia ini kembali diperlihatkan untuk membantu persipura meraih poin penuh.
Beberapa kali sentuhan Zah rahan mampu mendapat tepuk tangan dari penonton yang memadati stadion barnabas youwe. Umpan umpan akurat dari Zah begitu memanjakan duet striker persipura patrich wanggai dan boaz salossa. Sayang peluang peluang yang didapat kurang begitu maksimal untuk dikonversikan menjadi gol.
Dua biji gol yang akhirnya memenangkan persipura atas saudara mudanya itu pun tidak lepas dari kreasi pemain bernomor punggung 10 ini. Satu gol dibabak pertama oleh sundulan mematikan otavio dutra dimenit 45 merupakan assist Zah rahan lewat sebuah freekick disisi kanan pertahanan lawan.
Babak kedua, akselerasi brilian Zah rahan setelah melewati pemain belakang persidafon langsung membawa Zah berhadapan dengan celcius gebze (kiper persidafon), Namun Zah justru lebih memilih memberikan bola kepada boaz untuk kemudian dikonversikan menjadi gol. Padahal posisi Zah pun sebenarnya sangat memungkinkan untuk ia melakukan shooting kearah gawang. Keputusan yang bijak!
Mundur lagi kebabak pertama, penalty yang didapatkan Persipura sebelum gol dutra juga berawal dari pergerakan Zah rahan yang terus bergerak membuka ruang bagi ortizan agar dapat mengirim umpan dengan leluasa kedalam kotak penalty. Sayang penalty yang dieksekusi boaz masih melebar disisi kiri gawang persidafon.
Ketika pertandingan berakhir, pelatih persipura jacksen f tiago langsung menyambut zah rahan dengan sebuah pelukan bahagia. Pelatih asal brazil ini nampak puas dengan kinerja pemain mungil yang satu ini.. Maju terus Zah! Bravo Persipura.