Ricardo Salampessy (kiri) mencoba melewati pemain belakang persidafon [foto : liga indonesia] |
Sejak kickoff babak pertama dimulai, Persipura yang unggul kualitas pemain langsung mengambil inisiatif penyerangan. Beberapa kali peluang emas berhasil diciptakan oleh boaz dkk masih menemui jalan buntu.
Persidafon hanya sesekali mencoba melakukan serangan balik tapi itu pun mampu dimentahkan pertahanan Persipura. Menit 42, sebuah handball sengaja untuk menghalau bola yang hendak masuk ke gawang dilakukan oleh pemain belakang Persidafon Zico rumkambu, wasit pun tanpa ampun memberikan kartu merah langsung kepada pemain ini dan hadiah penalty untuk persipura. Sayang, eksekusi penalty boaz masih melebar disisi kiri gawang Persidafon yang dikawal celcius gebze.
Persipura yang unggul jumlah pemain akhirnya unggul dimenit akhir babak pertama lewat tandukan otavio dutra memanfaatkan assist Zah rahan. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Dibabak kedua Persipura kembali mengambil inisiatif penyerangan. Al hasil empat menit babak kedua berjalan akselerasi brilian zah rahan berhasil memperdayai dua pemain belakang Persidafon sebelum memberikan umpan terukur kepada boaz untuk merobek gawang Persidafon. Skor pun berubah menjadi 2-0 untuk Persipura.
Persidafon sempat mendapat peluang emas oleh anis nabar dimenit 58, namun sayang posisinya yang sudah berhadapan langsung dengan penjaga gawang gagal berbuah gol.
Setelah itu praktis Persipura menguasai jalannya pertandingan dengan menciptakan sejumlah peluang emas. Namun tidak ada lagi gol yang tercipta hingga peluit panjang dibunyikan wasit.
Persipura memetik tiga poin penting di stadion barnabas youwe untuk mengkatrol posisi mereka ke urutan 2 klasemen sementara ISL.